Target 7600 Anak, Kapolresta Mojokerto Dukung Walikota Laksanakan BIAN

    Target 7600 Anak, Kapolresta Mojokerto Dukung Walikota Laksanakan BIAN

    KOTA MOJOKERTO – Kapolresta Mojokerto AKBP Wiwit Adisatria S.I.K., S.H., M.T. mendampingi Walikota Mojokerto Hj. Ika Puspita Sari, S.E. dan Dandim 0815 Mojokerto Letkol Inf Beni Asman, S.Sos., M.H. dalam rangka kegiatan Peninjauan Bulan Imunisasi Anak (BIAN) di TPA Arrosyiid Muslim Scholl Jalan Raya Ijen Nomor 120 – 122 Kecamatan Magersari Kota Mojokerto, Senin (01/08/2022).

    Dalam rangka menutup kesenjangan Imunitas kesehatan di Kota Mojokerto, Walikota Mojokerto Ika Puspitasari optimis dalam pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) di Kota Mojokerto dengan sasaran 7600 anak.

    Walikota Mojokerto yang akrab disapa Ning Ita mengatakan, bahwa Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (Dinkes PPKB) Kota Mojokerto mendukung hal Ini dengan menyediakan 230 titik dan ratusan tenaga kesehatan (nakes) untuk kegiatan imunisasi Campak – Rubela tersebut.

    “Melihat banyaknya titik dan nakes yang dilibatkan, maka harapan kami imunisasi untuk anak usia 9 bulan hingga 59 bulan ini bisa terselesaikan sesuai target dua bulan kedepan, ” terangnya

    Sementara itu Kasi Humas Polresta Mojokerto menyampaikan, “hari ini adalah hari pertama pelaksanaan BIAN di TPA Arrosyiid Muslim School, yang mana tidak hanya berhenti disini, tapi akan dilanjutkan di 230 titik mulai dari Posyandu, TK, RA, PAUD dan juga puskesmas yang ada di Kota Mojokerto dengan target 2 bulan mencapai 7.600 anak.” Ucap Iptu MK Umam.

    “Nampak gemas Kapolresta Mojokerto saat bertemu dan menyapa  anak TPA Arrosyiid Muslim Scholl yang sangat senang dengan menyambut kedatangan Walikota, Dandim 0815 dan Kapolres di Sekolahnya, ada yang tos dan ada juga yang salim” Pungkas Umam. (MK/RH)

    kota mojokerto
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Ajak Masyarakat Patuhi Prokes, Pamor Keris...

    Artikel Berikutnya

    Kapolresta Mojokerto Sajikan Video Wijna...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?
    Hendri Kampai: Kelulusan Bahlil adalah Inspirasi Suatu Pencapaian
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now
    Hendri Kampai: Kekuasaan, Kesempatan untuk Berbuat Baik atau Kezaliman yang Menghancurkan
    Hendri Kampai: Menjaga  Euforia Harapan

    Ikuti Kami